penjual-makanan-batuk-di-atas-pesanan-sampai-marahi-pelanggannya
Penjual Makanan Batuk di Atas Pesanan sampai Marahi Pelanggannya
Bandar Togel Online Terbaik – Disebut sebagai kedai nasi hainan terburuk, tersedia kehebohan yang terjadi di area makan ini. Bahkan pemilik kedai dan pelanggannya nyaris adu jotos!
Sebagai penjual makanan, sudah BANJIR SKETER DISINI sepatutnya pemilik kedai mengkaji kebersihan dan sanitasi di area area penyajian makanan. Tak hanya makanan yang enak tapi kualitas service yang baik terhitung jadi pertimbangan utama yang mesti diperhatikan.
Kepuasan pelanggan jadi hal penting untuk sebuah usaha terjadi lancar dan mendapatkan keyakinan dari pelanggan yang lebih banyak. Sayangnya sebuah kedai yang menjajakan nasi hainan justru dilaporkan atas service yang jelek oleh pelanggan.
Penjual Makanan Batuk di Atas Pesanan sampai Marahi Pelanggannya
Tidak hanya satu atau dua tapi nyaris seluruh pelanggan yang singgah mengaku emosi bersama dengan service di sana. Menurut laporan Stomp (26/2) kedai ini bahkan mempunyai rating paling rendah berdasarkan Google Review.
Seorang pelanggan yang bernama Jerald mengatakan dirinya kecewa berat sehabis mengunjungi Tong Fong Fatt Hainanese Boneless Chicken Rice. Kedai nasi hainan tersebut berlokasi di Fernvale Hawker Centre & Market, Singapura yang disambanginya terhadap (25/2).
“Aku mendambakan menyoroti aksi pemilik kedai yang tidak pakai masker dan konsisten batu selama menyiapkan makanan yang saya pesan,” ungkap Jared.
Saat tiba di sana ia memesan sepiring paha ayam tapi ia justru diberikan potongan dada ayam. Jared pada akhirnya ulang ke kedai dan mengemukakan kepada pekerja yang menyiapkan makanannya bahwa pesanannya salah.
Alih-alih mengganti ataupun berharap maaf, Jared dibuat terperanjat bersama dengan aksi pemilik kedai yang mengajaknya bertengkar. Secara terpaksa pada akhirnya Jared terima pesanannya yang keliru dan sudah terpapar bakteri dari pekerja kedai yang batuk selama menyiapkan makanan.
Jared sesudah itu jadi penasaran bersama dengan ulasan terhadap Google Review yang jadi tolak ukur kepuasan pelanggan. Setelah dicek ternyata kedai itu hanya mempunyai rating 1,5 yang bermakna terlampau rendah.
Pada ulasan Google Review, Jared terhitung menyaksikan beragam komentar negatif yang dilontarkan oleh pelanggan yang pernah datang. Hingga mengakibatkan dirinya jadi bahwa tabiat pemilik kedai yang tak sopan tak hanya dilayangkan terhadap dirinya sendiri.
Selain Jared, pelanggan bernama Shuhui menceritakan pengalaman yang serupa saat singgah ke kedai yang sama. Pemilik kedai ternyata tidak pernah mengenakan masker serupa sekali saat menyiapkan makanan pelanggan.
“Ia hanya memberikanku tiga potong dada ayam saat saya memesan paha ayam dan membayar Rp 60.000. Aku ulang ke kedai untuk melaporkan kepada pemiliknya tapi ia malah memaki dan mengancam akan melaporkanku kepada polisi,” papar Shunghui.
Togel Online Terbaik | Agen Togel Terpercaya | Bandar Togel Terbaik