Akhir Tragis Polisi di Bangkalan Ditembak Mati Provos Pemeras
Agen Togel Terpercaya – Farid, seorang pelajar di Bangkalan tak dulu menyangka mesti berurusan bersama dengan polisi dalam kasus pembunuhan. Sebab ia merupakan saksi utama sesaat sebelum Briptu ESW ditemukan tewas mengenaskan.
Anggota Satlantas Polsek Sukolilo, Bangkalan itu ditemukan tewas bersama dengan dua luka tembakan. Saat ditemukan korban terhitung dalam situasi telanjang dan cuma memakai celana dalam saja.
Kasus pembunuhan itu berjalan pada Senin 1 Agustus 2011. Saat itu Briptu ESW menilang Farid di sekitar Jembatan Suramadu. Saat penindakan tilang itu, Briptu ESW didatangi seorang pria berseragam provos dan pria memakai pakaian safari. Keduanya waktu itu mengendarai Kijang kapsul berwarna biru tua.
Entah apa yang diperbincangkan, Farid kemudian disuruh untuk menanti di Pos Lantas setempat. Namun sampai satu jam ditunggu Briptu ESW tak kunjung kembali. Tak cuma itu keberadaannya terhitung hilang bersama dengan dua orang yang ditemuinya.
Akhir Tragis Polisi di Bangkalan Ditembak Mati Provos Pemeras
Hingga pada pukul 16.15 WIB warga setempat mendapatkan sesosok jenazah di Pegunungan Geger, Blega, Bangkalan. Belakangan diketahui jenazah selanjutnya merupakan Briptu ESW.
Saat ditemukan, Briptu ESW dalam situasi cuma memakai celana dalam bersama dengan sejumlah luka tembak. Jenazah kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim dan dilakukan sistem autopsi pada pukul 01.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB.
Hasilnya, korban tewas gara-gara dua luka tembakan di leher dan punggung kiri. Kasus pembunuhan ini kemudian ditangani Ditreskrimum Polda Jatim. Penyidik kemudian memeriksa sejumlah saksi. Salah satunya, Farid yang sempat ditilang korban sebelumnya.
Kabid Humas Polda Jatim waktu itu, Kombes Rachmat Mulyana menyebutkan dari hasil olah TKP, pihaknya cuma mendapatkan satu proyektil. Penyidik kemudian menduga kuat penembak Briptu ESW merupakan teman sesama polisi.
Penyidik pun kemudian melacak jelas dan memburu siapa polisi yang menembak mati Briptu ESW. Namun melacak pembunuh Briptu ESW rupanya tak semudah membalikkan tangan. Setidaknya penyidik butuh waktu sampai 4 bulan.
Hingga pada Minggu 11 Desember 2011, seorang bagian provos Polsek Pabean Cantian Surabaya bernama Aiptu S ditangkap di rumahnya di Asrama Polisi Bangkingan, Surabaya. Anak Aiptu S yang berinisial AW terhitung ikut ditangkap.
Dari hasil penyelidikan, Aiptu S ternyata kerap beroperasi memeras bagian lalu lintas yang menilang kendaraan. Penangkapan pelaku berawal waktu Aiptu S bersama dengan anaknya AW dan Briptu S (anggota Satlantas Polrestabes Surabaya) mengendarai mobil Avanza warna hitam bersama dengan nopol dinas palsu 4523 X dari arah Mojokerto menuju Surabaya.
Bandar Togel Terbaik | Agen Togel Terpercaya | Judi Togel Online