sial-turis-eropa-digigit-anjing-rabies-di-ubud-saat-akan-menolong61694-2
Sial Turis Eropa, Digigit Anjing Rabies di Ubud Saat akan Menolong
Casino Online – Nasib sial dialami oleh turis dari Eropa. Ia pada mulanya punya niat baik terhadap hewan malang, tambah digigit anjing postif rabies.
Nasib apes dialami seorang warga negara asing (WNA) bernama Angela D saat hendak menyelamatkan anak anjing liar di Ubud, Gianyar, Bali. Turis yang belum diketahui asalnya itu justru digigit anjing yang ternyata positif rabies.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gianyar Ni Nyoman Ariyuni menyatakan momen itu terjadi terhadap Senin (23/9). Saat itu WNA berkebangsaan Eropa itu menemukan anjing kecil di kawasan Banjar Kutuh, Desa Sayan, Ubud.
Sial Turis Eropa, Digigit Anjing Rabies di Ubud Saat akan Menolong
Anjing tipe peranakan itu lantas dimasukkan ke dalam karung hendak dibawa ke klinik hewan untuk di rawat. Nahas dalam perjalanan Angela tambah digigit terhadap anggota tangannya.
“Setelah itu langsung mendapat penanganan kesehatan. Perempuan 46 tahun itu meraih vaksin anti rabies (VAR) di Klinik Toya Medika,”
Sementara, anjing rabies itu langsung dibawa ke klinik hewan Saka Vet di Desa Lodtunduh dan diobservasi selama dua minggu. Namun anjing berumur tiga bulan itu mati tiga hari lantas terhadap 26 September 2024.
Dinkes langsung mengambil sampel otak anjing dan hasilnya dinyatakan positif rabies. “Warga asing yang kena gigit dijadwalkan teratur diberikan VAR sebanyak tiga kali,” tahu Ariyuni.
Terpisah, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) kebugaran Hewan (Keswan) lokasi Ubud-Payangan, Wayan Widnyana, menyatakan tetap menunggu Kelihan Desa di Banjar Kutuh untuk jalankan eliminasi anjing liar. Jika ada permintaan, petugas akan langsung menyunting mati anjing yang dikira positif rabies.