Jorge Martin Ngamuk Sejadi-jadinya
Togel Hongkong – Jorge Martin tidak sanggup menyembunyikan rasa frustasinya usai terjatuh selagi dua putaran paling akhir MotoGP Jerman 2024. Situasi tegang turut mewarnai paddock tim Prima Pramac Racing Ducati, Martin ngamuk sejadi-jadinya!
Pebalap Pramac itu sejatinya sanggup memperlebar jarak andai menang di MotoGP Jerman. Dia konsisten dikuntit oleh Francesco Bagnaia (Ducati), yang melesat ke posisi dua dari posisi empat.
Martin konsisten memperlebar jarak bersama dengan Bagnaia, dan memimpin di sebagian besar jalannya balapan. Namun, bencana berlangsung disaat pebalap Spanyol itu kehilangan kendali bagian depan motornya, sebelum akan jatuh di tikungan 1 pada dua putaran terakhir. Padahal Martin sudah punya jarak sekitar dua detik.
Frustasi, marah, dan kecewa, campur aduk mewarnai keadaan hati Martin. Saat lagi ke garasinya setelah terjatuh,dia menghantam panel garasi bersama dengan pukulan. Tembok temporer itu bergoyang, teknisi segera berdiri, membuat keadaan tegang.
Jorge Martin Ngamuk Sejadi-jadinya
Hanya sedikit gambar yang terekam, sebagian staf Pramac, termasuk pemiliknya,Paolo Campinoti, segera pergi ke belakang box untuk lihat apa yang terjadi.
MartÃn kemudian mengakui bahwa mengalami ledakan emosi. Dia apalagi meninju truk atau motorhome-nya setelah terjatuh, meskipun dia tidak menyebutkan apa pun berkenaan apa yang berlangsung di dalam garasi Pramac.
“Saya mengalami saat-saat yang amat buruk di dalam truk, tidak gampang untuk terima hal-hal ini. Kamu sanggup meninju truknya, namun tidak ada gunanya… dan aku sudah melakukannya. Kamu sanggup mulai menangis… pada pada akhirnya anda wajib melepaskannya, mengeluarkannya dan menghendaki banyak atas kekeliruan ini, itu akan lagi ke daerah di mana aku sudah menang,” tahu Martin dikutip dari Todocircuito, Selasa (9/7/2024).
Kecelakaan yang dialami Jorge Martin membuat dirinya tergeser dari puncak klasemen MotoGP. Bagnaia menggusur Martin ke peringkat ke dua bersama dengan selisih 10 poin menuju paruh ke dua musim.
“Kami mengalami ada problem bersama dengan bagian depan motor di selama akhir pekan ini. Tikungan 1 itu adalah keliru satu tempatnya, namun aku tak menyangka akan crash,” sambung Martinator selagi ditanya apakah ada gejala motornya akan jatuh.
“Pastinya aku merasakan pergerakan di sana, namun tidak ada yang khusus. Jadi kita hanya wajib maju ke depan dan sudah pasti kita wajib terima perihal ini,” lugas Jorge Martin.