Diduga Terlibat Kasus Judi, Shandy Aulia Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Minta Ditangkap
Diduga Terlibat Kasus Judi, Shandy Aulia Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Minta Ditangkap
Laura Aprilya Bakkara perawat yang pernah disomasi oleh Shandy Aulia karena dinilai menghina putrinya, kini membuktikan ucapannya balik melaporkan sang artis ke Polda Metro Jaya.
Kali ini bukan kasus terkait dengan kasus ujaran kurang menyenangkan, tapi terkait dengan kasus judi.
“Dia cukup berani mengendors judi. Ada di Youtube. Kita mau kasi tau orang ini siapa. Biar terbuka (mata) masyarakat itu dia siapa. Udah kita laporkan. Kita minta orang ini di proses dan ditangkap” kata Rinto Maha kuasa hukum Laura Aprilya yang dihubungi Indozone.id, Kamis (26/8/2021).
Dalam laporan polisi tertera Nomor: STTLP/B/4180/VIII/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA, tanggal 26 Agustus 2021.
Rinto mengatakan kalau pihaknya mempunyai bukti dan saksi yang cukup kuat terkait dengan keterlibatan Shandy Aulia hingga bisa dijerat dalam kasus judi ini.
Bahkan dia meminta kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk memberikan atensi terhadap kasus ini.
“Pak Kapolri saya minta tolong diatensi di Polda Metro Jaya khususnya dalam perkara kami. Ada orang endors konten judi. Yang jelas dia mengajak orang untuk bermain judi. Judi ini udah legal atau nggak,” ucapnya.
Menurut Rinto, dalam video endosnya baik di dalam platform Instagram dan Youtube jelas-jelas Shandy mengajak orang lain untuk bermain judi.
Diduga Terlibat Kasus Judi, Shandy Aulia Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Minta Ditangkap
“Mereka yang bermain judi aja kena di tempat-tempat gelap dan tertutup. Ini dia sudah jelas-jelas mempromosikan judi, masa tidak kena?,” ujar Rinto Maha.
Saat ini baru Shandy Aulia yang dilaporkan oleh pihak Laura, rencananya Jumat besok, mereka akan melaporkan pihak-pihak lainnya yang juga terlibat dalam kasus ini.
“Tadi yang kita laporkan Shandy dulu. Karena tadi (di Polda Metro) antriannya banyak. Jadi kami jadi riskan,” katanya.
Kendati Laura mendapat ancaman dari pihak lain terkait laporannya ini, namun kata Rinto, mereka tidak takut.
Katanya saat mereka berada di Polda Metro Jaya ada pihak yang berusaha merintangi dan berusaha meneleponnya untuk membatalkan laporan itu.
Namun dia mengatakan kalau mereka tidak takut dengan ancama itu. Bahkan tekad mereka semakin bulat agar pihak-pihak yang terlibat dalam kasus perjudian online itu supaya ditangkap.
“Gak ada. Mana mungkin kita takut. Kita udah biasa dengan (ancaman) begitu,” ujarnya.
Konflik antara Shandy Aulia dengan Laura bukan kali ini saja. Sebelumnya pihak Laura merasa jengkel karena niat baiknya untuk meminta maaf malah dimanfaatkan oleh Shandy.
Bahkan saat berada di Jakarta, Laura mengaku diperlakukan tidak menyenangkan. Dia malah dimuat dalam video dan diunggah dalam Youtube untuk memperoleh iklan dan pendapatan.
Perseteruan mereka bermula dari komentar tak sedap yang dilontarkannya kepada aktris Eiffel I’m in Love itu. Ia menyebut anak Shandy, Claire Herbowo, termasuk bayi kurang gizi, jika dilihat dari indikator dan tanda-tandanya.
Ia bahkan menyarankan Shandy untuk membawa Claire ke Posyandu atau Puskesmas untuk ditimbang.
Laura juga menyebut secara kasat mata Claire lambat perkembangannya. Ia juga menuliskan Shandy sebagai ibu yang kurang pergaulan dan menganggap putrinya pintar.
“Tapi yakin deh sama saya, begitu dia sekolah, Mbak akan banyak nangis, karena rangking 20 pun akan sulit dia dapatkan,” tulis Laura.
“Lihat aja nanti sekolah paling lemot otaknya.. anak dikasih makan alpuket doang sama madu divideoin berasa paling ite. Rambut sebiji, rambut jagung yang di sekolah dasar aja belajar tanda-tanda kurang gizi itu rambut jagung. 16 bulan bisanya cuma teriak-teriak nggak bisa ngomong even manggil emaknya.. tiap manjat-manjat dibilang-bilang good job-job, monyet juga bisa manjat doang mah,” tambahnya lagi.
CEK BERITA LAINNYA :